Mengenal Cucu Sutara: Sosok Penggerak Jiwa Entrepreneur di Jawa Barat


Drs. H. Cucu Sutara, M.M., merupakan figur penting dalam dunia kewirausahaan Jawa Barat. Saat ini, beliau menjabat sebagai Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jawa Barat, sekaligus Ketua Ikatan Keluarga Alumni (IKA) UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Dengan berbagai pengalaman dan pandangan visioner, Drs. H. Cucu Sutara menjadi panutan bagi banyak calon pengusaha, khususnya di era yang penuh tantangan dan peluang seperti sekarang.

Pada 10 Desember 2024, saya berkesempatan bertemu beliau di Shakti Hotel Bandung dalam sebuah seminar yang membahas tema "Membentuk Jiwa Entrepreneur yang Berkarakter, Kompetitif, dan Inovatif di Era Digitalisasi". Acara yang dimoderatori oleh D.r. R. Yuli Ahmad Hambali, M.Hum. ini menghadirkan Drs. H. Cucu Sutara sebagai pembicara utama. Dalam sesi tersebut, beliau memberikan pandangan mendalam mengenai pentingnya karakter, daya saing, dan inovasi dalam dunia wirausaha.

Drs. H. Cucu Sutara menekankan bahwa seorang wirausahawan harus memiliki tiga karakter utama:
  1. Mental yang kuat untuk menghadapi tantangan.
  2. Passion sebagai pendorong utama.
  3. Talenta untuk menciptakan nilai tambah.
“Pengusaha harus punya integritas. Sekarang juga harus bisa digitalisasi,” tegas beliau. Di tengah meningkatnya persaingan bisnis, kemampuan beradaptasi dengan teknologi menjadi kunci utama keberhasilan. Menurutnya, digitalisasi adalah alat untuk menguasai jaringan yang pada akhirnya menentukan kekuatan usaha.

Drs. H. Cucu Sutara juga mengajak audiens untuk melihat peluang dalam dunia wirausaha. “Karyawan waktu ditahan, gaji ditakar. Tapi pengusaha bebas,” ungkapnya. Meski demikian, kebebasan ini datang dengan tanggung jawab besar, termasuk kemampuan untuk meminimalisasi risiko dengan bermitra bersama perusahaan besar, menjaga kepercayaan, dan mempertahankan integritas.

Pesan Penting untuk Calon Pengusaha
Beliau memberikan beberapa nasihat yang relevan untuk pengusaha muda:
  • Jangan gengsi memulai usaha dari bawah. “Tong gengsi usaha mah,” ucapnya dengan logat Sunda yang kental.
  • Perbanyak jejaring, diskusi, dan kerja sama dengan pihak yang lebih berpengalaman.
  • Jangan takut gagal. “Think big, start small,” adalah moto yang selalu dipegangnya.
  • “Sebaik-baiknya manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain,” kutipan ini mengingatkan bahwa kesuksesan usaha juga harus memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Memahami Tren Digital dan Dinamika Bisnis
Persoalan digitalisasi menjadi perhatian utama dalam seminar ini. “Ketika kita ketinggalan informasi, kita akan ketinggalan tren,” ujar beliau. Menurutnya, dunia usaha saat ini terbagi dalam dua kategori: fast-moving (produk kebutuhan primer) dan low-moving (produk kebutuhan sekunder). Pengusaha harus mampu memahami dinamika ini untuk menentukan strategi yang tepat.

Selain itu, Drs. H. Cucu Sutara menekankan pentingnya inovasi dalam menghadapi kompetisi. “Ulah kuhulen ulah cicing,” pesannya yang berarti jangan malas dan terus bergerak maju. Ia juga mengingatkan bahwa negosiasi dalam bisnis ibarat sebuah hubungan. “Usaha teh ciga hayang bobogohan,” ungkapnya, yang berarti usaha membutuhkan kesabaran dan kerja sama untuk mencapai hasil terbaik.

Berlandaskan Nilai-Nilai Agama
Sebagai seorang muslim yang taat, Drs. H. Cucu Sutara sering mengutip nilai-nilai keislaman dalam pandangannya. Ia mengingatkan peserta seminar untuk merujuk pada Al-Qur’an, salah satunya Al-Jumuah:10 yang berbunyi, “Bertebaranlah kamu di muka bumi.” Pesan ini menjadi dorongan bagi pengusaha untuk aktif bergerak, berusaha, dan memberikan kontribusi bagi masyarakat.

Drs. H. Cucu Sutara bukan hanya seorang pengusaha sukses, tetapi juga pemimpin yang membimbing generasi muda untuk menghadapi era digitalisasi dengan karakter, kompetisi, dan inovasi. Dengan prinsip “Think big, start small,” beliau menginspirasi bahwa kesuksesan tidak datang secara instan, melainkan melalui perjuangan dan pembelajaran terus-menerus.

Bagi saya pribadi, Drs. H. Cucu Sutara adalah sosok yang tidak hanya berbicara soal keberhasilan, tetapi juga nilai-nilai kemanusiaan yang seharusnya menjadi dasar setiap langkah kita. Sebuah pertemuan yang membuka wawasan tentang apa artinya menjadi seorang entrepreneur sejati di era modern ini.

Penulis: Reyditha Amelia

Wetland: Wisata Asri di Tengah Tengah Hiruk Pikuk Ibukota

Wetland Park Cisurupan terletak di Jalan Cilengkrang 1, Kelurahan Cisurupan, Kecamatan Cibiru, Bandung. Lokasinya yang strategis membuat taman ini mudah diakses baik menggunakan kendaraan pribadi maupun transportasi umum, menjadikannya tempat ideal untuk melepas penat dari kesibukan kota.

Wetland Park menawarkan konsep unik sebagai taman wisata air. Dengan luas area mencapai 4,5 hektar, taman ini terdiri dari 19 kolam retensi yang berfungsi sebagai penampungan air hujan, serta kolam ikan yang menambah keindahan alam. Pengunjung dapat menikmati suasana alami sambil belajar tentang pentingnya ekosistem.

Taman ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas rekreasi seperti area bermain anak, gazebo untuk bersantai, serta spot foto menarik. Terdapat juga area outbound yang cocok untuk kegiatan kelompok dan pengembangan diri. Fasilitas lainnya termasuk toilet, mushala, dan warung yang menyediakan makanan ringan.

Pengunjung dapat melakukan berbagai aktivitas di Wetland Park, mulai dari berjalan-jalan santai di sekitar kolam hingga menikmati piknik di bawah pepohonan rindang. Suasana pedesaan yang masih asri dan udara segar membuat tempat ini cocok untuk kegiatan healing. Selain itu, pengunjung juga dapat berinteraksi dengan hewan ternak yang ada di area taman.

Salah satu daya tarik Wetland Park adalah tidak adanya biaya tiket masuk. Pengunjung hanya perlu membayar parkir kendaraan dengan tarif yang berlaku. Taman ini buka setiap hari mulai pukul 07.30 hingga 17.00 WIB, memberikan fleksibilitas bagi pengunjung untuk datang kapan saja.

Selain sebagai tempat rekreasi, Wetland Park juga berfungsi sebagai daerah resapan air yang membantu menjaga keseimbangan ekosistem di kawasan Bandung Timur. Taman ini menjadi habitat bagi berbagai jenis flora dan fauna, serta berperan dalam mengurangi risiko banjir di wilayah sekitarnya.

Wetland Park Cisurupan adalah destinasi wisata yang menarik bagi keluarga dan individu yang mencari tempat untuk bersantai sambil menikmati keindahan alam. Dengan fasilitas yang memadai dan konsep edukatif, taman ini berpotensi menjadi salah satu destinasi unggulan di Bandung Timur.

Penulis: Zahrah Azizah



Mengapa Capsule Wardrobe Jadi Tren di Era Modern?

Sumber Gambar: pixabay.com

Di tengah era modern yang penuh dengan konsumerisme, konsep capsule wardrobe semakin menarik perhatian masyarakat. Dengan fokus pada kesederhanaan, keberlanjutan, dan efisiensi, gaya hidup ini tidak hanya membantu mengurangi kebingungan memilih pakaian, tetapi juga menjadi langkah kecil untuk mengurangi dampak yang terjadi pada lingkungan.

Capsule wardrobe merupakan konsep mengkurasi koleksi pakaian yang terbatas namun serbaguna. Biasanya, koleksi ini terdiri dari 20-50 item yang mencakup pakaian, sepatu, dan aksesori yang memiliki warna netral sehingga mudah dipadupadankan. Fokus utamanya adalah memilih barang berkualitas, berwarna netral, dan sesuai dengan gaya pribadi.

Mengapa Capsule Wardrobe Relevan di Zaman Sekarang?

Kesadaran Lingkungan
Industri fesyen adalah salah satu penyumbang terbesar limbah global. Dengan capsule wardrobe, kita dapat mengurangi kebutuhan untuk membeli pakaian secara berlebihan, sehingga membantu mengurangi produksi limbah dan jejak karbon.

Efisiensi Waktu dan Energi
Dengan pilihan pakaian yang terbatas namun terkurasi, kita tidak perlu lagi membuang waktu untuk memikirkan apa yang akan dikenakan setiap hari. Semua item dalam lemari kita bisa saling melengkapi, membuat proses berpakaian lebih cepat dan bebas stres.

Hemat Anggaran
Memilih kualitas daripada kuantitas berarti kita mungkin mengeluarkan lebih banyak di awal, tetapi investasi ini terbayar dengan daya tahan pakaian yang lebih lama. Kita juga akan lebih sedikit tergoda untuk membeli pakaian baru.

Meningkatkan Gaya Pribadi
Capsule wardrobe mendorong diri kita untuk lebih memahami gaya pribadi dan membeli barang yang benar-benar mencerminkan karakter diri. Ini berarti kita akan selalu merasa nyaman dan percaya diri dengan apa yang dikenakan.

Bagaimana Memulai Capsule Wardrobe?

Evaluasi Lemari Pakaian Anda
Mulailah dengan memilah pakaian yang jarang atau tidak pernah Anda gunakan. Pertimbangkan untuk mendonasikan atau menjual barang yang tidak lagi relevan.

Identifikasi Gaya Pribadi
Pikirkan tentang pakaian yang membuat Anda merasa nyaman dan percaya diri. Pastikan semua item dalam lemari Anda sesuai dengan gaya tersebut.

Pilih Barang Esensial
Fokuslah pada pakaian dasar seperti kaos putih, kemeja, celana panjang hitam, dan jaket yang serbaguna. Tambahkan beberapa item yang mencerminkan kepribadian Anda.

Berkomitmen pada Prinsip Minimalis
Hindari godaan tren sementara dan belilah barang baru hanya jika benar-benar diperlukan.

Saat ini, banyak kreator konten di platform seperti Instagram dan TikTok yang berbagi tips dan inspirasi tentang capsule wardrobe. Mereka menunjukkan bagaimana gaya ini bisa diterapkan dalam berbagai profesi, iklim, dan budaya.
 
Capsule wardrobe bukan sekadar tren fesyen, melainkan pendekatan gaya hidup yang relevan dengan kebutuhan masyarakat modern. Dengan fokus pada keberlanjutan, efisiensi, dan kesederhanaan, konsep ini menawarkan solusi untuk hidup yang lebih terorganisir dan bermakna. Jadi, apakah Anda siap untuk mencoba gaya hidup seperti ini?

Penulis: Yunita Nuraida

Sport Jabar Arcamanik, Pusat Olahraga dan Tempat Berkumpulnya Komunitas Bandung

Terletak di Kecamatan Arcamanik, Kota Bandung, kompleks Sport Jabar Arcamanik menjadi pusat olahraga dengan fasilitas modern dan dapat dikunjungi oleh umum. Tempat ini cocok bagi siapa saja yang ingin berolahraga atau hanya sekedar jogging di sekitar kawasan track Sport Jabar yang selalu ramai dikunjungi khalayak.

Sport Jabar Arcamanik dikenal dengan fasilitas olahraganya yang terbilang cukup lengkap. Stadion Sepakbola menjadi daya tarik utama, sering digunakan untuk latihan hingga pertandingan oleh salah satu klub sepakbola yaitu Persib Bandung. Selain itu, lintasan atletik yang terbilang luas, ia memiliki panjang sekitar 1,4 kilometer dan lebar yang cukup memadai. Sehingga, lintasan ini sering digunakan masyarakat baik untuk jogging, bersepeda mengitari lintasan atau untuk kegiatan olahraga lainnya.

Tidak hanya itu, Sport Jabar Arcamanik juga memiliki fasilitas olahraga di dalam ruangan, seperti Gedung Youth Center, lapangan bola voli indoor, lapangan softball, Padepokan Pencak Silat, dan Graha Laga Satria. Kenyamanan fasilitas membuat siapa saja betah berolahraga di sini.

Lebih dari sekadar pusat olahraga, Sport Jabar Arcamanik adalah tempat berkumpulnya berbagai komunitas. Mulai dari komunitas senam, Marching Band, karate, bahkan tes SKD CPNS dilaksanakan di Sport Jabar Arcamanik. Para atlet yang hendak mengikuti kompetisi juga banyak yang melakukan latihan di sini. Kegiatan di sini selalu ramai oleh peserta dari berbagai kalangan, khususnya ketika ada acara-acara perayaan di hari tertentu seperti hari Sumpah Pemuda.  Kompetisi olahraga dan acara komunitas pun sering diadakan, baik itu berasal dari wilayah Bandung ataupun luar wilayah Bandung. Keberadaan komunitas ini membuat Sport Jabar Arcamanik terasa hidup.

Fasilitas yang dapat menunjang masyarakat untuk melakukan aktivitas olahraganya di Sport Jabar, membuat kawasan ini selalu ramai didatangi terlebih lagi di hari Ahad. Setelah penat melakukan olahraga atau latihan di sini, khalayak bisa menjajaki kuliner beragam yang banyak dijual di depan gerbang Sport Jabar Arcamanik, bahkan Sport Jabar sendiri menyediakan kantin yang menjual banyak hidangan bagi para pengunjung yang datang. Dengan fasilitas modern dan beragam kegiatan komunitas, tempat ini menjadi pilihan menarik untuk menghabiskan waktu produktif.

Penulis: Yunita Nuraida

Bukit Mbah Garut, Ruang Terbuka Hijau yang Menyegarkan di Bandung

VOKALOKA.COM, Bandung– Bukit Mbah Garut, yang terletak di Kelurahan Cisurupan, Kecamatan Cibiru, Bandung, kini menjadi salah satu destinasi wisata baru yang menarik perhatian masyarakat. Dengan luas sekitar 6,11 hektar, ruang terbuka hijau ini resmi direvitalisasi oleh Pemerintah Kota Bandung untuk memberikan fasilitas publik yang bermanfaat bagi warga.

Setelah revitalisasi, Bukit Mbah Garut dilengkapi dengan berbagai fasilitas menarik. Terdapat trek jogging sepanjang 165 meter dan trek batu refleksi sepanjang 40 meter yang memungkinkan pengunjung berolahraga sambil menikmati pemandangan alam sekitar. Keberadaan pepohonan rindang dan suasana sejuk membuat tempat ini ideal untuk bersantai dan melepas penat dari rutinitas sehari-hari.

Dengan adanya Bukit Mbah Garut, masyarakat dapat memanfaatkan ruang terbuka hijau ini untuk berbagai kegiatan, mulai dari olahraga hingga piknik bersama keluarga. Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga Kota Bandung, menambahkan bahwa keberadaan ruang publik ini diharapkan dapat meningkatkan ekonomi kerakyatan dengan menarik lebih banyak pengunjung.

Bukit Mbah Garut dapat diakses dengan mudah baik menggunakan kendaraan pribadi maupun transportasi umum. Lokasinya yang strategis menjadikannya pilihan tepat bagi warga Bandung yang ingin menikmati suasana alam tanpa harus pergi jauh dari kota.

Dengan revitalisasi Bukit Mbah Garut, Pemerintah Kota Bandung menunjukkan komitmennya dalam menambah ruang terbuka hijau dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Taman ini tidak hanya menawarkan keindahan alam tetapi juga menjadi tempat edukasi tentang pentingnya menjaga lingkungan.


Reporter: Zahrah Azizah