Desa Cimekar Selenggarakan Rekapitulasi Hasil Pilkada 2024 di Tingkat Kecamatan Cileunyi

VOKALOKA.COM, Bandung– Pemerintah Desa Cimekar menyelenggarakan rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat serta Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bandung tahun 2024. Acara ini berlangsung di tingkat Kecamatan Cileunyi dengan dihadiri berbagai pihak terkait, pada hari Jum'at (29/10/24).

Proses rekapitulasi dilakukan di Desa Cimekar dan dimulai sejak pagi hari. Kegiatan ini berjalan lancar di bawah pengawasan langsung Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Cileunyi serta disaksikan oleh Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu), aparat keamanan, dan saksi dari masing-masing pasangan calon.

Kepala Desa Cimekar Iwan Dharmawan, S.IP dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas partisipasi warga yang telah memberikan suara pada hari pemilihan sebelumnya. "Kami berterima kasih kepada masyarakat Desa Cimekar yang telah menggunakan hak pilihnya dengan baik. Semoga hasil yang diperoleh membawa kemajuan bagi Jawa Barat dan Kabupaten Bandung," ujarnya.

Ketua PPK Cileunyi, Rasikhul Khair Nurfauzan, menjelaskan bahwa proses rekapitulasi dilakukan secara transparan sesuai dengan prosedur yang ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). "Kami memastikan setiap suara dihitung dengan teliti, dan semua pihak diberi ruang untuk menyampaikan keberatan atau masukan jika diperlukan," katanya.

Hasil rekapitulasi di tingkat kecamatan ini selanjutnya akan dilaporkan ke KPU Kabupaten Bandung untuk proses rekapitulasi di tingkat kabupaten. Proses ini merupakan tahapan penting dalam memastikan hasil pemilu yang jujur, adil, dan akuntabel.

Sementara itu, pengamanan selama proses rekapitulasi dilakukan secara ketat oleh personel TNI dan Polri. Tidak ada insiden yang mengganggu jalannya acara, sehingga kegiatan berlangsung kondusif.

Dengan berakhirnya rekapitulasi di tingkat kecamatan, masyarakat Desa Cimekar dan Kecamatan Cileunyi berharap agar pemimpin yang terpilih dapat membawa perubahan positif bagi daerah dan masyarakatnya.

Reporter : Tania Trihana

Rahasia Makeup Tahan Lama: Tips Simpel untuk Mahasiswa Aktif


Makeup yang tahan lama itu penting banget, apalagi buat mahasiswa yang sering punya jadwal padat. Mulai dari kuliah pagi, rapat organisasi, sampai nongkrong bareng teman, kamu pasti butuh makeup yang tetap on point tanpa harus sering touch up. Nah, di sini ada beberapa tips simpel supaya makeup kamu nggak luntur seharian.

1. Persiapkan Kulitmu dengan Benar
Makeup yang awet dimulai dari kulit yang siap. Pastikan wajahmu bersih sebelum pakai makeup. Cuci muka pakai facial wash yang sesuai jenis kulit kamu, lalu lanjutkan dengan toner dan pelembap. Pelembap itu wajib, lho, walaupun kulit kamu berminyak. Kalau kulit terhidrasi dengan baik, makeup bakal lebih menempel dan tahan lama.

Oh iya, jangan lupa pakai sunscreen! Selain melindungi kulit dari sinar UV, sunscreen juga membantu jadi dasar yang bikin makeup lebih awet. Pilih sunscreen yang nggak bikin wajah jadi greasy, ya.

2. Gunakan Primer yang Tepat
Primer itu ibarat perekat makeup. Kalau kamu skip step ini, jangan heran kalau makeup cepat luntur. Untuk mahasiswa yang sering beraktivitas di luar ruangan, pilih primer mattifying buat kulit berminyak atau hydrating primer buat kulit kering. Aplikasikan tipis-tipis di seluruh wajah, terutama di area T-zone yang gampang berminyak.

3. Foundation atau BB Cream?
Kalau kamu nggak mau makeup terlalu berat, pilih BB cream atau cushion foundation yang ringan tapi tetap tahan lama. Jangan lupa, aplikasikan dengan beauty blender atau brush untuk hasil yang lebih rata dan menyatu dengan kulit.

Kalau kamu punya acara spesial dan butuh makeup yang lebih flawless, gunakan foundation yang full coverage. Tapi pastikan kamu blend dengan baik supaya nggak cakey.

4. Jangan Skip Setting Powder
Setelah foundation, kunci makeup kamu dengan setting powder. Pilih loose powder yang translucent supaya nggak mengubah warna foundation. Tepuk-tepuk tipis saja di area yang cenderung berminyak, seperti dahi, hidung, dan dagu.

Buat kamu yang punya kulit kombinasi, teknik baking di area bawah mata dan T-zone juga bisa membantu makeup lebih awet.

5. Pilih Produk Waterproof untuk Mata
Kalau kamu sering keringetan atau gampang berkaca-kaca (entah karena udara panas atau drama kampus 😅), pastikan eyeliner dan maskara yang kamu pakai waterproof. Eyeliner cair atau gel biasanya lebih tahan lama dibanding yang pensil.

Buat eyeshadow, gunakan eye primer sebelum aplikasi supaya warnanya lebih keluar dan nggak gampang luntur.

6. Setting Spray itu Kunci
Setting spray adalah penyelamat makeup mahasiswa aktif! Setelah selesai makeup, semprotkan setting spray ke seluruh wajah. Pilih yang long-lasting formula supaya makeup kamu tetap stay meski udah aktivitas seharian.

7. Touch Up dengan Cerdas
Nggak perlu bawa semua produk makeup ke kampus. Cukup bawa compact powder, lip tint, dan blotting paper. Blotting paper itu wajib buat menyerap minyak di wajah tanpa merusak makeup. Setelah itu, touch up pakai compact powder untuk mengembalikan kesegaran wajah.

Dengan beberapa langkah di atas, makeup kamu bakal tahan lama meskipun jadwal kuliah dan kegiatan organisasi lagi hectic. Ingat, yang penting adalah persiapan kulit dan penggunaan produk yang tepat. Jadi, nggak ada alasan lagi buat kelihatan loyo gara-gara makeup luntur, kan? Selamat mencoba, bestie! 😊

Penulis: Reyditha Amelia

Menjelajahi Keindahan dan Potensi Kelurahan Pasir Biru


VOKALOKA. COM, Bandung - Kelurahan Pasir Biru terletak di Jl. A.H. Nasution No.A47, Pasir Biru, Kec. Cibiru, Kota Bandung, Jawa Barat. Lokasinya strategis karena dekat dengan jalur penghubung utama antara pusat Kota Bandung dan kawasan timur Bandung. Akses menuju kelurahan ini dapat ditempuh melalui kendaraan pribadi maupun angkutan umum, menjadikannya destinasi yang mudah untuk dijangkau karena lokasinya yang berada di sebrang jalan raya. 

Kelurahan Pasir Biru memiliki 65 Rukun Tetangga serta 12 Rukun Warga. Saat ini jumlah pegawai di Kelurahan Pasir Biru berjumlah 14 orang diantaranya ada bapak Adad Mujahidin, SE, M. M sebagai lurah dan ibu Aan Rosanah, S.Pd sebagai Sekretaris lurah.

Penduduk Pasir Biru sangat bersinergi jika ada kegiatan sosial, mereka turut berdatangan untuk menghadiri acara yang sedang digelar. Hal ini menunjukkan bahwa nilai gotong royong dan kepeduliannya masih melekat. Potensi yang dimiliki masyarakat menumbuhkan banyaknya UMKM yang berkembang, bahkan beberapa UMKM sudah ada yang sampai ke luar kota bahkan keluar negeri. Rumah produksi Maggot di Pasir Biru ini sudah dapat banyak pesanan dari luar negeri, hal ini menunjukkan bahwa nilai guna dan potensialnya sudah mampu bersaing.

Selain itu, Pasir Biru memiliki potensi besar dalam pengembangan wisata berbasis alam dan budaya. Karena disini wilayahnya luas dengan lingkup pegunungan, sehingga banyak tempat wisata yang terletak di lereng gunung. Dan hal inilah yang membuat Kelurahan Pasir Biru banyak produk lokal seperti makanan tradisional khas hasil pertanian seperti sayuran organik yang segar. Karena wilayahnya yang masih asri dan dipenuhi dengan kebun yang luas. 

Dalam beberapa tahun terakhir, Pasir Biru telah mengalami peningkatan dalam pembangunan infrastruktur. Fasilitas umum seperti jalan, sekolah, dan layanan kesehatan semakin memadai, mendukung perkembangan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Hal ini tek lepas dari usaha anggota pemerintahan yang telah menjunjung dan juga menopang semua kebutuhan serta perkembangan yang ada disini. 

Penulis: Siti Nabilatul Zahro Salsabila

Memulai Kreativitas sebagai Konten Kreator di Instagram: Menuai Banyak Peluang




Industri kecantikan di Instagram berkembang pesat, menjadikannya platform yang ideal untuk memulai perjalanan sebagai konten kreator. Dengan lebih dari 2 miliar pengguna aktif, Instagram menjadi ruang kreatif yang menawarkan banyak peluang bagi mereka yang berani menunjukkan bakat dan orisinalitasnya. Hal pertama yang harus dilakukan adalah temukan identitas unik dalam diri.

Setiap konten kreator memiliki ciri khas yang membuat mereka berbeda. Sebelum memulai, tanyakan pada diri sendiri "Apa yang ingin saya tonjolkan? " Apakah tentang perjalanan, tutorial, tips kesehatan, ulasan produk, dan lain sebagainya. Temukan niche yang sesuai dengan minat dan juga keahlian, lalu kembangkan gaya visual yang konsisten.

Mulailah dengan alat sederhana, seperti kamera ponsel dan aplikasi editing. Gunakan juga fitur Instagram seperti Reels, Stories, dan Live untuk menjangkau lebih banyak audiens. Aplikasi seperti Canva atau CapCut juga bisa membantu meningkatkan kualitas konten dengan memiliki keterampilan yang cukup. Perlu kita pahami siapa target audiens, kepada siapa dan untuk siapa konten itu dibuat, dengan memahami kebutuhan audiens, kita dapat menciptakan konten yang menarik. 
Kejujuran adalah kunci di dunia konten kreator. Kita bisa membangun kepercayaan audiens jika kita memiliki pengalaman yang nyata. Apalagi jika konten kreator beauty, biasanya audiens lebih menghargai konten yang jujur dan benar benar digunakan daripada ulasan yang hanya terlihat seperti iklan saja.

Kolaborasi dengan kreator lain atau komunitas yang sesuai dengan niche, bisa membuka pintu peluang lebih besar. Kita bisa mengadakan giveaway bersama, live streaming, atau bekerja sama dalam pembuatan konten. Setelah kita membangun basis audiens yang cukup besar, kita dapat menjelajahi berbagai peluang monetisasi, seperti endorsement, personal branding dan juga affiliate marketing menjadi suatu peluang yang besar dalam dunia kerja. Selain meniti karir kita juga harus memiliki acuan dari beberapa selegram yang sudah terkenal, hal ini dibutuhkan untuk terus memuluk semangat kita untuk menjadi seorang konten kreator.

Memulai sebagai konten kreator di Instagram memang membutuhkan kerja keras dan kreativitas, tetapi peluang yang ditawarkan sangat menjanjikan. Dengan strategi yang tepat, kita dapat mengubah passion kita menjadi karier yang sukses dan juga berpengaruh. Selamat mencoba, dan jadilah kreator yang menginspirasi! 

Penulis : Siti Nabilatul Zahro Salsabila


Menakar Reputasi Pondok Pesantren di Tengah Sorotan Isu Kekerasan

Pondok pesantren telah lama menjadi salah satu pilar pendidikan di Indonesia, membentuk karakter generasi muda dengan nilai-nilai agama dan moral. Namun, beberapa tahun kebelakang, pesantren mulai menjadi sorotan publik karena kasus-kasus kekerasan fisik, pelecehan, hingga eksploitasi yang melibatkan oknum tertentu. Kejadian-kejadian ini menimbulkan polemik: apakah pesantren masih menjadi tempat yang ideal untuk membentuk generasi muda?

Di satu sisi, publik harus menyadari bahwa kasus-kasus negatif ini bukanlah cerminan keseluruhan lembaga pesantren. Mayoritas pesantren masih menjalankan misinya sebagai pusat pendidikan yang berlandaskan akhlak dan ilmu agama. Namun, di sisi lain, insiden-insiden tersebut tidak bisa dianggap sebagai hal sepele. Mereka mengingatkan kita akan pentingnya pengawasan dan pembenahan sistem pendidikan di pesantren, terutama dalam hal perlindungan santri.

Kepercayaan masyarakat terhadap pesantren berada di titik kritis. Untuk memulihkannya, diperlukan langkah konkret seperti transparansi dalam pengelolaan, pembentukan sistem pelaporan yang aman bagi korban, hingga pengawasan dari pemerintah. Selain itu, masyarakat juga perlu mengedepankan sikap bijak dalam menilai pesantren secara keseluruhan, tidak terjebak pada generalisasi yang justru merugikan pesantren-pesantren yang selama ini berjalan baik.

Momen ini seharusnya menjadi titik balik untuk memperbaiki citra pesantren. Dengan reformasi dan pengawasan yang tepat, pesantren dapat kembali menjadi institusi yang dipercaya dan dihormati oleh masyarakat, sebagaimana mestinya.

Penulis: Siti Nabilatul Zahro Salsabila