VOKALOKA.COM, Bandung - Enjang seorang warga Pasir Biru, mencoba untuk mengelola sampah dengan cara membudidayakan maggot di rumah, Senin (7/10/2024). Bahkan proses budidayanya masih berlangsung sampai saat ini. Budidaya maggot mampu membantu mengurangi limbah organik, selain itu maggot juga menjadi peluang ekonomi bagi masyarakat jika dikembangkan lebih lanjut.
Enjang mengaku mulai membudidayakan maggot dari awal tahun 2020 dan bermula dari keinginan membantu pengelolaan sampah yang tengah buruk di masyarakat. Sehingga dia mulai bergerak untuk membedakan antara sampah organik, anorganik dan juga sampah residu. Di situlah ia mulai membudidayakan maggot di rumah.
Seiring waktu, budidaya maggot ini berkembang pesat, bahkan pengirimannya bisa sampai ke luar negeri. Maggot, sejenis larva Black Soldier Fly (BSF) yang berasal dari telur lalat yang bermetamorfosis dan hidup di tempat yang membusuk, seperti makanan, daging, atau bangkai.
"Alhamdulillah, sejak saya merintis pada awal 2020, usaha ini bisa bertahan sampai sekarang, bahkan relasinya begitu meluas. Ketika saya terjun ke dunia online, mulailah orang orang luar negeri membeli maggot ke toko saya, baik itu maggot dewasa untuk bahan telur maggot atau maggot yang sudah dikeringkan," ungkap Enjang.
Ternyata, ada beberapa negara yang sudah berlangganan membeli maggot dari toko Enjang ini, seperti Jepang yang membeli dan memproduksi tepung maggot untuk dijadikan bubur bayi. Adapun Korea membeli dan mengambil minyak maggot untuk bahan dasar kosmetik atau skincare. Thailand dan Vietnam yang membeli dan berinovasi untuk dijadikan pakan yang berkualitas, baik pakan ayam, ikan atau hewan ternak lainnya. Selain itu, maggot saat ini sedang dijadikan bahan eksperimen obat untuk penyakit dalam, seperti kolesterol.
"Beberapa bulan kemarin, kami sedang mencoba mengobati penyakit kolesterol dengan mengkonsumsi maggot kering secara rutin. Alhamdulillah, untuk satu orang sudah ada hasil, namun belum bisa kami tarik kesimpulan karena masih memerlukan beberapa sampel lain agar bisa menguatkan penemuan itu," ungkap Enjang.
Maggot tidak hanya dijadikan solusi untuk pakan hewan yang lebih murah, tetapi juga solusi dalam beberapa permasalahan lainnya. Meskipun maggot adalah suatu hal yang kecil, ketika kita mendalami potensinya ternyata memiliki banyak manfaat yang besar.
Reporter: Siti Nabilatul Zahro Salsabila
