Showing posts with label Desa Rancamanyar. Show all posts
Showing posts with label Desa Rancamanyar. Show all posts

Pemerintah Desa Rancamanyar Bangun Jembatan Untuk Kendaraan Roda Dua

VOKALOKA, Bandung – Pemerintah Desa Rancamanyar mengadakan Pembangunan jembatan roda dua di Jalan Raya Rancamanyar. Pembangunan ini dilaksanakan bertujuan untuk memudahkan masyarakat untuk berlalu lalang menggunakan transportasi khususnya kendaraan roda dua. (10/10/2023).

Pembangunan jembatan roda dua Rancamanyar ini berkolaborasi antara pemerintah Desa Rancamanyar dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Bandung. Acara Ground Breaking pun dilaksanakan dengan dihadiri oleh Bupati Kab Bandung H. M. Dadang Supriatna.

Jembatan roda dua ini dibangun di wilayah kampung cilebak untuk sisi sebelah utara dan wilayah kampung tambakan untuk sisi sebelah selatan. Proses Pembangunan ini akan dilakukan secara bertahap guna membangun jembatan yang kuat dan kokoh untuk akses transportasi.

Menurut warga sekitar, Pembangunan jembatan roda dua ini sangat bagus dilakukan untuk mempercepat lalu lalang masyarakat dalam menjalankan aktivitas. Selain itu, akan mengurangi resiko kemacetan yangh tinggi di Jalan Raya Rancamanyar.

Warga berharap, jembatan roda dua ini akan digunakan sebaik mungkin dan akan mempermudah akses jalan yang cepat dan tidak terjebak macet.

Reporter : Rio Ramadhan (Mahasiswa KPI UIN Bandung)

Banjir Tak Kunjung Surut Sebabkan Kemacetan Di Jalan Rancamanyar

VOKALOKA, Bandung - Jembatan I Desa Rancamanyar kembali macet diakibatkan banjir yang terjadi di sekitaran Kecamatan Baleendah. Kemacetan ini disebabkan oleh banjir yang tak surut-surut yang mengakibatkan akses jalan masyarakat lebih banyak melewati Desa Rancamanyar. (06/12/2023)

Hujan yang deras beberapa hari menjadi pemicu terjadi banjir di sekitaran Kecamatan Baleendah. Banjir di akses jalan menjadi penghambat masyarakat dalam menjalankan aktivitasnya. Masyarakat pun beralih menggunakan Jalan Rancamanyar Raya yang melewati Jembatan Citarum.

Sejumlah warga merasa tak heran dengan kejadian tersebut. Apalagi banjir yang sudah sering melanda yang akhirnya menjadi penyebab kemacetan.

Menurut salah satu warga, kemacetan yang kian terus menerus akan menjadi kekhwatiran masyarakat dalam menjalankan aktivitasnya. Apalagi yang berpergian akan terasa lama jika dihambat oleh kemacetan.

Warga berharap penertiban pun dilakukan agar akses jalan bisa digunakan sebaik mungkin meski kemacetan terjadi.

Reporter : Rio Ramadhan (Mahasiswa KPI UIN Bandung)

Pemerintah Desa Rancamanyar Adakan Pengajian Rutin Setiap Jum’at


VOKALOKA.COM - Bandung, Pemerintahan Desa Rancamanyar berkolaborasi dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Desa Rancamanyar mengadakan kegiatan kajian umum pada setiap hari jum'at yang bertempat di aula bale Rancamanyar. Kegiatan ini dilaksanakan untuk memberikan pencerahan agama islam terhadap masyarakat. (22/09/2023)

Kegiatan kajian jum'at ini dibuka secara umum, baik dari pemerintahan desa, anggota Lembaga, DPD, PKK, Karang Taruna dan masyarakat umum bisa mengikuti kegiatan ini.

Sekretaris Desa Usep Sopandi mengungkapkan bahwa kegiatan ini sangat perlu dilakukan. Mengingat salah satu program yang menjadi cita-cita Kepala Desa untuk mewujudkan desa yang SANTRI, yaitu Sejahtera Aman Nyaman Tertib Religius dan Inovatif.

Kegiatan ini diisi oleh beberapa kyai atupun ustadz setempat yang mahir dan paham akan ilmu agama dan Al-Qur'an. Materi yang disampaikan pun merujuk pada dasar-dasar ilmu dalam islam seperti aqidah, fiqih, tafsir dan metode membaca Al-Qur'an.

Masyarakat terlihat sangat antusias dalam mengikuti kegiatan kajian jum'at ini. Dilihat dari jama'ah yang semakin banyak pada setiap jum'atnya baik dari elemen-elemen masyarakat.

Sekretaris Desa mengakui bahwa kegiatan ini tidak mudah untuk dilaksanakan dengan konsisten. Disamping masyarakat pun banyak yang memiliki aktivitasnya masing-masing sehingga tidak bisa mengikuti kegiatan ini secara penuh.

"Harapan saya, masyarakat dapat mengikuti kegiatan kajian jum'at ini diniatkan menjadi nilai inadah dengan ridho lillahita'ala." Ujar Usep Sopandi selaku Sekretaris Desa ketika ditanya harapan dari kegiatan ini.

Wartawan : Rio Ramadhan (Mahasiswa KPI UIN Bandung)