VOKALOKA.COM, Bandung – Dalam semangat persaudaraan dan kompetisi yang sehat, Kecamatan Cileunyi, Desa Cileunyi Wetan mengadakan pekan olahraga bulu tangkis yang sangat meriah. Acara ini bukan hanya untuk memenangkan gelar juara saja, tetapi juga tentang memperkuat ikatan antar-desa dan meningkatkan semangat olahraga di desa tersebut (05/10/2023)
Pertandingan bulu tangkis ini berlangsung di Gor Desa Cileunyi wetan. Yang masuk ke semifinal yaitu dari RW 06 Paledand, RW 13 Warukut, RW 02 Kp. Kara, dan RW 09 Nyalindung. Semua warga Desa Cileunyi Wetn berkumpul untuk mendukung para pemain mereka. Ditempat ini dipenuhi semangat dengan yel-yel dan sorakan yang memenuhi tempat ini.
Selama pertandingan ini berlangsung para pemain menunjukan keahlian dan komitmen mereka dalam memenangkan setiap poin. Meskipun ada persaingan yang ketat di lapangan, semangat sportif dan sikap yang ramah slalu mendominasi suasana.
Pak Dede, selaku panitia Pekan Olahraga IV Desa Cileunyi Wetan, berkata, "pertandingan badminton kali sangat seru dan lebih meriah! Para pemain menampilkan kterampilan luar biasa di lapangan, dangan pertandingan yang ketat dan penuh aksi. Terdapat momen-momen menegangkan dan poin-poin yang sangat luar biasa membuat penonton terhibur. Seperti biasa, semangat kompotitif dalam olahraga ini sangat tinggi, dan semuanya berjalan dengan lancer. Dan saya melihat penonton sangat antusia begitu mendukung bagi semua pemain."
Hasil dari pertandingan ini dimenangkan oleh RW 13 Warukut. Tetapi hasil akhir pertandingan ini adalah rasa kebersamaan yang didapatkan oleh semua peserta dan penonton. Disetiap pertandingan pasti saja ada yang kalah dan yang menang akan tetapi semua para peserta merasa bangga atas upaya mereka dan berencana untuk melanjutkan tradisi ini dalam tahun-tahun mendatang.
Pertandingan badminton antar desa ini adalah contoh bagus tentang bagaimana olahraga dapat menjadi sarana untuk mempersatukan hubungan antar warga. Semoga semangat ini terus berkembang dan memberikan inspirasi bagi warga lainnya untuk mengadakan acara serupa.
Penulis
Tasya Happy
