VOKALOKA.COM, Buruan Sae merupakan kegiatan yang bertujuan untuk mengajak masyarakat di sekitar supaya ikut berperan aktif dalam mengelola lahan tani. Kegiatan ini sudah berjalan sejak tahun 2021. Pengurus dari kegiatan Buruan Sae adalah ibu-ibu persistri, tetapi dalam pelaksanaanya masyarakat yang bukan anggota persistri juga dapat ikut membantu mengelola lahan tani ini.
Menurut ketua pengelola, kata "Sae" merupakan singkatan dari sehat,aman,dan ekonomis. Maksudnya adalah, diharapkan tumbuhan yang ditanam dapat tumbuh dengan sehat, lalu saat waktu panen, hasilnya aman untuk dimakan, dan ketika di jual harga yang ditawarkan ekonomis. Salah satu tumbuhan yang berhasil panen adalah sayuran pakcoy. Faktor yang menyebabkan keberhasilan tersebut adalah pengurus Buruan Sae bekerja sama untuk menjaga dan merawat tumbuhan sehingga terhindar dari hama.
Pengurus Buruan Sae sudah dibagikan jadwal piket harian. Dalam satu pekan mereka silih berganti untuk mencek kondisi tumbuhan dan memberi pupuk. Kegiatan lain yang pengurus lakukan adalah membersihkan area Buruan Sae.
Pupuk yang digunakan untuk tumbuhan di area Buruan Sae merupakan pupuk hasil olahan sendiri. Ketua pengelola mengatakan bahwa pupuk yang digunakan adalah pupuk buatan yang di olah dari daun tumbuhan dan dahan yang sudah kering, ataupun daun tumbuhan dan dahan yang masih bagus lalu diberi garam besar dan di rendam pada ember besar. Aroma dari pupuk buatan ini memang lebih menyengat, tetapi pupuk ini dapat menangkal hama.
"Pupuk yang sekarang digunakan pada tumbuhan itu, pupuk olahan sendiri. Terbuat dari dahan dan daun yang kering, ataupun tumbuhan dan dahan yang masih bagus. Cara mengolahnya yaitu dengan di rendam pada ember besar, lalu diberi garam besar. Setelah menjadi biang maka siap digunakan. Dalam memberi pupuk ini pada tanaman juga harus diperhatikan waktunya yaitu antara pagi atau sore." Ujar Ketua Pengelola.
Namun, tumbuhan di lahan Buruan Sae juga pernah mengalami gagal panen. Hal ini terjadi akibat serangan hama. Kondisi awalnya tumbuhan di hinggapi oleh kumbang yang menyebabkan daun tumbuhan mengalami kerusakan. Karena penanganan yang dilakukan terlambat akhirnya hama menyebar ke daun tumbuhan yang lain, dan menyebabkan buah nya juga busuk. Ini terjadi pada tumbuhan cengek dan terong.
Tumbuhan lain yang pernah terserang hama adalah pakcoy. Pakcoy yang terserang hama dapat dicirikan dengan daun yang tiba-tiba bolong. Selain itu terdapat telur kecil di sekitar daun tersebut. Telur kecil tersebut adalah hama yang menyerangnya.
Ketika sudah masuk musim panen, tumbuhan ada yang diolah untuk dikonsumsi secara pribadi dan ada yang dijual belikan. Tumbuhan yang dijual belikan seperti bumbu dapur dan sayuran. Ada juga tumbuhan yang dikonsumsi secara pribadi salah satunya adalah kangkung. Selain itu kegiatan lain yang dilaksanakan setelah musim panen adalah makan bersama dengan anggota pengurus dengan tujuan untuk mempererat tali silaturahmi.
Hal positif yang didapatkan setelah adanya Buruan Sae adalah orang-orang yang mengikuti kegiatan ini baik pengurus atau bukan dapat memenuhi kebutuhan keluarga. Dengan hasil panen yang dihasilkan mereka menjadi lebih hemat. Mereka jadi tidak perlu membeli sayuran dan bumbu dapur.
Manfaat lain yang diberikan dengan adanya kegiatan ini adalah bahan masakan seperti seledri, bawang, ataupun sayuran dapat ditanam sendiri di area pekarangan rumah. Ilmu yang diberikan ketika bercocok tanam di Buruan Sae dapat di aplikasikan langsung ketika di rumah, sehingga ibu-ibu yang terlibat bisa lebih menghemat anggaran belanja.
Reporter : Salma Nurhasanah
No comments
Post a Comment