VOKALOKA.COM, Bandung - Pemerintah Kecamatan Rancaekek turut serta dalam meramaikan kegiatan Bulan Gebyar LCO (Lubang Cerdas Organik) dengan tujuan untuk menangani permasalahan sampah di sekitar Kabupaten Bandung, terutama di Kecamatan Rancaekek, pada Sabtu (21/10/2023).
Bupati Bandung telah memberikan instruksi kepada para perangkat daerah, camat, kades, lurah, pimpinan satuan pendidikan dan lainnya untuk bekerja sama dalam upaya penanganan masalah sampah. Hal ini sesuai dengan Surat Edaran Bupati Bandung Nomor: 600.4.15./006/2778/DLH tentang Bulan Gebyar Pembuatan Lubang Cerdas Organik/Lubang Resapan Biopori Untuk Penanganan Sampah Organik dan Konservasi Sumber Daya Air.
Selain itu, salah satu tujuan dari pembuatan lubang cerdas organik ialah untuk mewujudkan misi ketiga Kabupaten Bandung. Yaitu mengoptimalkan pembangunan daerah berbasis partisipasi masyarakat yang menjunjung tinggi kreatifitas dalam bingkai kearifan lokal dan berwawasan lingkungan.
Kegiatan ini dilakukan di pekarangan kantor Kecamatan Rancaekek oleh beberapa perangkat Kecamatan Rancaekek, pengurus karang taruna, perwakilan perangkat Desa dan Kelurahan Rancaekek dan lainnya. Selain itu, Bupati Bandung juga telah mengalokasikan anggaran khusus untuk menjalankan proyek penanganan sampah ini.
Dalam upaya mengatasi masalah sampah ini, pemerintah kecamatan Rancaekek telah melakukan pembuatan LCO di beberapa wilayah. Terbukti, telah ada 18 LCO di Kantor Kecamatan Rancaekek dan telah tersebar rata pembuatan LCO di berbagai instansi pendidikan.
"Kami dari pemerintahan Kecamatan Rancaekek telah mengupayakan pembuatan LCO di berbagai tempat", ucap Indra salah satu ASN di Kecamatan Rancaekek.
Pak Indra juga mengatakan bahwa LCO menjadi salah satu inovasi yang bertujuan mengurangi dampak negatif dari peningkatan masalah sampah di wilayah Kecamatan Rancaekek. Serta menjadi tanggung jawab pemerintah dan masyarakat dalam menjaga lingkungan sekitar.
Lubang cerdas organik merupakan media pengomposan yang mampu mendaur ulang sampah organik dengan lebih efektif. Serta melalui pengomposan sampah organik ini, dapat mengurangi aktivitas pembakaran sampah yang menimbulkan berbagai hal negatif seperti polusi.
Di haruskan untuk memiliki dua LCO bagi setiap ASN, baik itu berada dirumah ataupun kantor. Dan untuk setiap rumah juga diharuskan mempunyai dua LCO yang baiknya di buat di dekat pepohonan, agar tanam-tanaman dapat tumbuh subur melalui pengomposan sampah organik ini.
Melalui kegiatan ini, diharapkan bisa membantu masyarakat dalam mengatasi permasalahan sampah, utamanya sampah rumah tangga. Untuk itu, proyek ini bisa menjadi solusi yang cerdas dalam upaya mengurangi pembuangan sampah ke TPA.
Reporter : Syfa Fauziyah
No comments
Post a Comment